Senin, 18 Juli 2011

Rekor baru, harga emas tembus US$ 1.600 per troy ounce

LONDON. Kontrak harga emas menembus level US$ 1.600 per troy ounce siang ini. Salah satu penyebabnya, kecemasan penyebaran krisis Eropa dan AS mendongkrak permintaan emas sebagai lindung nilai. Selain itu, harga emas dalam euro dan poundsterling juga naik ke level tertinggi sepanjang sejarah. 

"Situasi di kawasan Eropa, sekaligus masalah batasan utang AS, masih menjadi fokus utama investor," jelas Ben Westmore, minerals and energy economist National Australia Bank Ltd. 

Siang tadi, kontrak harga emas untuk pengantaran cepat naik sebesar US$ 6,55 atau 0,4% menjadi US$ 1.600,10 per troy ounce. Namun, pada pukul 08.26 waktu London, harga emas ditransaksikan pada level US$ 1.596,88 per troy ounce. 

Sekadar catatan, harga emas sudah mengalami kenaikan selama 11 hari belakangan. Ini merupakan kenaikan dengan periode kenaikan paling lama sejak Juli 1980. Sementara itu, kontrak harga emas untuk pengantaran Agustus naik 0,5% menjadi US$ 1.597,50 per troy ounce di Comex, New York, setelah sebelumnya menembus rekor tertinggi di level US$ 1.601 per troy ounce. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar